LAZISWahdah.com, Makassar – Ibu Susi Erawati (48), seorang Ibu yang bekerja sebagai pengrajin lampion dari gelas plastik bekas air mineral. Setiap hari dia mencari gelas-gelas plastik sendiri, menyusuri lorong-lorong dan pembuangan sampah. Setelah merasa cukup dia pun pulang ke rumah untuk mencuci dan merangkai gelas-gelas tersebut menjadi lampion.
“Setiap hari saya kumpulkan botol plastik untuk dijadikan lampion. Saya jual dengan harga 50 ribu rupiah/lampionnya.” Pekerjaan ini hanyalah musiman bagi Bu Susi, karena itu dia pun kerap bekerja serabutan, jadi tukang cuci ataupun tukang masak bagi orang-orang sekitar rumah kontrakannya. Hal itu dia lakukan untuk biaya hidupnya bersama 2 orang anaknya yang juga tidak mempunyai pekerjaan tetap.
“Saya bekerja serabutan bahkan untuk menambah penghasilan terpaksa saya harus menjual lemari dan beberapa perabot rumah tangga lainnya. Sudah berulang kali saya diusir dari kontrakan lantaran tidak bisa membayar. Kalau tidak ada yang bisa dimakan terpaksa saya harus berpuasa atau minum air putih” ungkap Ibu yang harus membesarkan anak-anaknya seorang diri ini.
Untuk membantu Ibu Susi, LAZIS Wahdah melalui program Bantuan Usaha Mikro memberikan bantuan berupa satu unit sepeda lengkap dengan keranjang dagangan dan sejumlah uang untuk modal usaha kepada Ibu Susi Erawati (48) pada hari Selasa (16/1) kemarin, di Kompleks Perumnas Bumi Tamalanrea Permai (BTP) Blok A, No. 282 A, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.
Bantuan ini akan dipergunakan Ibu Susi untuk berjualan makanan jadi dan kue. Sebuah usaha yang telah lama dia idamkan namun belum tercapai karena terkendala modal. Semoga bantuan ini bisa meningkatkan taraf hidup Ibu Susi sekeluarga.
Kepada kaum muslimin diluar sana, LAZIS Wahdah masih membuka kesempatan dalam rangka membantu perekonomian ummat melalui program Bantuan Usaha Mikro LAZIS Wahdah. Donasi Anda bisa kirimkan melalui Bank Syariah Mandiri (451) nomor rekening : 497 900 9009 a.n LAZIS Wahdah Sedekah dan konfirmasi transfer ke 085315900900. []