DITINGGAL AYAH SEJAK KECIL, AHMAD TETAP SEMANGAT MENGEJAR CITA-CITANYA

Ahmad Yasin, 16 tahun, sudah jadi yatim sejak masih TK. Sehari-hari ia bekerja membantu ibunya di rumah. Keduanya harus ikhlas menerima keadaan sulit. Bersyukur ia memiliki ibu tangguh yang kini menjadi tulang punggung keluarga.

Ibunya bekerja sebagai juru masak lauk pauk untuk pekerja di kantor pamannya. Ahmad menceritakan jika selama ini, biaya kontrakannya ditanggung oleh pamannya. Untuk biaya makan, ibunyalah yang selama ini berusaha bekerja.
.
Ia berkisah saat mendiang ayahnya wafat. Waktu itu sehari setelah menerima ijazah, ayahnya tumbang, dan langsung stroke. Tak berlangsung lama, ayahnya menghembuskan nafas terakhir.
.
Sorot matanya langsung tertuju kepada sang ibu yang menangis sedih. Saat itu, dunia seakan tidak bersahabat, sang ayah yang selalu menjadi panutan, pergi selamanya. Ia pun percaya dibalik badai kehidupan ada pelangi di dalamnya.
.
Ahmad yang kini menjadi santri di Sekolah Islam Ats Tsabat telah menghafal 10 Juz Al-Qur’an. Ia mempunyai impian besar ingin menjadi hafizh 30 juz, bercita-cita menjadi dokter hewan dan ingin menghadiahkan mahkota kepada mendiang ayah dan bisa bertemu kembali di surgaNya nanti.
.
Sahabat, Ahmad Yasin memang telah kehilangan pejuang keluarga. Tapi, kita bisa bersama menjadi pahlawan untuknya bangkit mewujudkan segala impian. Di momen Lebaran Yatim dan Kemerdekaan Indonesia ini yuk dukung Ahmad dan ribuan yatim lainnya meraih cita-cita! Klik

▶️ Rekening donasi :⁣⁣
Bank Syariah Mandiri 499 900 9005⁣⁣⁣⁣⁣
Bank Muamalat 801 004 8367⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
An. Wahdah Inspirasi Zakat⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
▶️ Donasi Online klik :⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
https://sedekahplus.com/BeasiswaTahfizh
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
▶️ Tlp/WA Center Wahdah Inspirasi Zakat : 085315900900⁣⁣
(Untuk amanah pencatatan harap menambahkan 280 setiap transferan)⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣

Tinggalkan Balasan