Intinya jika kita ingin di jaga Allah, ingin aib kita di tutup sama Allah maka jaga juga aib orang lain.
Terkadang kita suka keceplosan sampe jadi ghibah padahal itu dosa
.
Terlalu banyak aib kita yang Allah tutupi. Andai saja dibongkar oleh Allah, bisa dipastikan tak ada manusia yang menyukai kita. Tak ada satupun makhluk yang mau berdekatan dengan kita

Andai saja sekali kita berdosa, Allah beri tanda di kepala kita, niscaya kita akan sangat malu sekali dengan para tetangga
.
.
Ingat neraka itu gak pernah menjemput, kita aja yang bakal dan akan kesana. Tergantung dari amal ibadah kita lagi kan?

“…Dan barangsiapa yang menutupi (aib) seorang muslim sewaktu di dunia, maka Allah akan menutup (aibnya) di dunia dan akhirat. Sesungguhnya Allah akan senantiasa menolong seorang hamba selalu ia menolong saudaranya.” (HR. Tirmidzi)

Tinggalkan Balasan