Apakah hari ini rasanya begitu berat, Apakah hari ini masalah begitu kuat membelit?ㅤㅤㅤ
Dan membuat kita goyah, lalu terpuruk dalam kesedihan? Buatlah Secangkir kopi, dan tersenyumlah: sebab itu penanda kita masih hidup. Sebab, detik itu Allah masih menyayangi kita. Berbahagialah, karena masih diberi ujian untuk mematangkan jiwa.
Sebenarnya, pada kondisi demikianlah, kita mendapatkan cubitan kasih dari-Nya, Ia memanggil kita yang barangkali sudah lama berjalan menjauh dari-Nya. Bisa jadi, pada kondisi terpuruk itulah, kita menemukan cahaya Cinta-Nya.ㅤㅤㅤㅤㅤ
Allah selalu punya rahasia dari setiap apa yang terjadi pada diri kita, tinggal kita yang harus belajar mengeja makna dan meneguk hikmah dibaliknyaㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Hiruplah udara pagi, lalu kemudian teguklah kopi pagi ini. Kemudian cobalah bertanya pada diri:ㅤㅤㅤㅤ
Apakah masalah ini tidak punya batas waktu? Percayalah, setiap masalah punya batas waktu dan akan selesai pada waktunya. Hanya butuh kesabaran dan ikhtiar yang terukurㅤㅤㅤㅤㅤ
Apakah masalah itu, begitu besarnya sehingga menutupi Nikmat Allah yang begitu tak berhingga? Percayalah Nikmat Tuhan pada kita sungguh tak berhingga, dan kita tidak akan pernah bisa mensyukurinya dengan layakㅤㅤㅤㅤㅤ
Kita bersyukur, karena masalah itu mengingatkan kita pada Cinta-Nya yang selama ini kita lupakanㅤㅤㅤ
Kita bersyukur karena masih mendapatkan ujian dari-Nya sebagai cubitan mesra bagi kita yang mungkin sudah lama berpaling akibat rayuan dan tipuan duniaㅤㅤㅤㅤㅤ
Kita bersyukur tatkala kita tidak mendapatkan keinginan kita, karena keinginan Allah selalu lebih baik untuk diri kita. Sebab dengan ujian itu, pada hakikatnya Allah ingin menguatkan akar dan pepohonan iman kita. Sebab dengan begitu terukurlah tingkat kepasrahan diantara orang-orang beriman. (Dengasfar)ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Angin tidak berhembus untuk menggoyangkan pepohonan, melainkan menguji kekuatan akarnya (Ali bin Abi Thalib Rhadiyallahu ‘anhu)
Yuk gabung di grup WhatsApp Sahabat Inspirasi