Artikel ini akan membahas tentang syarat sah wudhu yang wajib dipenuhi. Sebelum membahas tentang syarat sah wudhu, ada baiknya kita bahas keutamaan wudhu.
Wudhu bukan hanya membersihkan dan bersuci. Wudhu juga merupakan ibadah yang akan diganjar dengan pahala jika dilakukan oleh seorang muslim dengan baik dan benar. Keutamaan wudhu sangatlah besar, karena keabsahan shalat tergantung pada wudhu. Allah Ta’la berfirman,
وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْ
Artinya:
“Dan bersihkanlah pakaianmu,” (QS. al-Muddatstsir [74]: 4).
Badan dan tempat sama seperti pakaian yang wajib dibersihkan agar tujuan shalat tercapai dan selaras dengan keutamaan dan faidah shalat.
Wudhu memiliki dua belas syarat, sebagaimana syarat-syarat mandi, dimana syarat sah ini hukumnya wajib berlaku sejak sebelum wudhu itu dimulai sampai wudhu itu selesai, yaitu:
1. Islam
Wudhu tidak sah jika dilakukan oleh nonmuslim, karena wudhu adalah ibadah, dan Islam merupakan syarat diterimanya sebuah ibadah.
2. Tamyiz
Syarat sah wudhu selanjutnya adalah mumayyiz yaitu orang yang sudah mampu membedakan yang baik dan buruk. Sehingga tidak sah wudhu jika dilakukan oleh anak yang berusia di bawah tujuh tahun, karena anak seusia itu belum matang akalnya. Maka begitu juga dengan orang gila.
Baca juga: 6 Rukun Wudhu dan Penjelasan Lengkapnya
3. Kesucian Air
Syarat sah wudhu selanjutnya adalah wudhu tidak boleh dilakukan dengan menggunakan air yang najis atau air yang terkena najis. Sama halnya dengan tindakan menghilangkan najis ‘ainiyah yang tidak boleh dilakukan dengan menggunakan air najis atau mutanajjis (yang terkena najis).
4. Tidak Adanya Penghalang Air, Seperti Kotoran
Karena orang yang berwudhu wajib meratakan air pada seluruh bagian kulit pada anggota wudhu. Hal lain yang terkandung dalam syarat ini adalah kewajiban membersihkan kulit dari segala sesuatu yang dapat menghalangi persentuhan air dengan kulit.
5. Tidak Terdapat Penghalang Syar’i, Seperti Haid atau Nifas
Wudhu tidaklah sah hukumnya dan menjadi batal jika dilakukan dalam kedua kondisi tersebut. Hal lain yang terkandung dalam syarat ini adalah bersihnya seseorang dari haid dan nifas
6. Mengetahui Kewajiban Wudhu
Maka seseorang yang akan melakukan shalat kemudian berwudhu dengan berkeyakinan bahwa wudhu itu adalah sunah dan tidak wajib, maka wudhunya tidak sah, dan akhirnya shalatnya juga tidak sah.
7. Tidak Menyakini Bahwa Sebuah Rukun Wudhu Sebagai Sunah Wudhu
Telah berlalu pembahasan rukun wudhu yang 6 dan hukumnya adalah wajib, maka jika seorang berwudhu dengan keyakinan salah satu rukun itu adalah sunnah maka wudhunya tidak sah. Beda halnya jika orang itu meyakini semua amalan wudhu baik yang sunnah adalah wajib maka wudhunya tetap dianggap sah.
8. Tidak Berwudhu Pada Anggota Tubuh yang Dapat Mengubah Air
Sebagaimana diketahui dalam pembahasan air, bahwa air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah air thahur (suci lagi mensucikan), beda halnya dengan air yang nama dan sifatnya sudah berubah seperti air sabun, maka tidak sah digunakan berwudhu karena dianggap tidak mensucikan. Jadi pastikan tidak ada sesuatu pada anggota tubuh yang dapat mengubah nama dan sifat air itu, seperti sabun dll.
9. Tidak Menggantungkan Niat
Syarat sah wudhu selanjutnya adalah niat. Niat itu harus pasti, maka jika terdapat ketidakpastian di dalam niat maka niat itu tidak dianggap sah, oleh sebab itu menggantungkan niat atau ragu-ragu ketika wudhu berakibat wudhu itu tidak sah.
10. Mengalirkan Air pada Anggota Wudhu
Dimana jika ada bagian yang tidak terkena air maka wudhu itu tidak sah, jadi hendaknya memperhatikan batasan setiap anggota wudhu kemudian memastikan semuanya telah terkena air.
11 dan 12. Masuknya Waktu Shalat dan Al-Muwalah (Membasuh Anggota Wudhu Setelahnya Sebelum Anggota Wudhu Sebelumnya Mengering)
Hal ini hanya berlaku bagi orang yang memiliki udzur atau dalam keadaan darurat, atau seseorang yang terus-menerus berhadats, seperti perempuan mustahadhah, orang yang terus-menerus kencing, orang yang terus-menerus kentut, dan lain sebagainya.
Demikian artikel tentang syarat sah wudhu yang wajib dipenuhi. Semoga bermanfaat.
Bagikan ke media sosial Anda:
