Dalam kamus hidupnya, ibu Herlina (32 tahun) tak mau meminta-minta. Ia lebih memilih memiliki tangan yang kasar untuk menafkahi anak-anaknya.

Kasar karena sering terkena deterjen bubuk. Saat ia mencuci, sebagai tenaga cuci dari rumah ke rumah di dekat kompleksnya, di Jalan Sungai Saddang, Kota Makassar. Tak banyak penghasilan yang ia dapatkan dari pekerjaan itu. Namun, ia tetap mensyukuri semuanya.

Beberapa tahun lalu, suaminya meninggal dunia. Ceritanya saat kejadian banjir. Terkenal percikan listrik saat hendak memperbaiki instalasi listrik di rumah keluarganya.

Saat itu kondisi rumahnya gelap karena mati lampu. Saat kembali, ibu Herlina syok melihat suaminya sudah terbujur kaku.

“Lebih baik saya kerja begini daripada harus meminta-minta. Dulu suami saya juga kerja serabutan, sekarang sisa anak saya yang besar dan saya yang mencari nafkah,. Anakku sekarang jadi tukang batu,” Katanya.

Sahabat, melalui program #sembako ini, kita berharap mereka para #pahlawankeluarga bisa tersenyum lega dan terbantu dengan kebaikan yang kita adakan, terima kasih ya!

Sahabat, kini sedekah jadi lebih mudah bersama @wahdahinspirasizakat melalui:

▶️ Rekening Sedekah⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Bank Syariah Indonesia (BSI) 497 900 9009⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
Bank Muamalat 801 004 8367⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
An. Wahdah Inspirasi Zakat⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
▶️ Sedekah Online klik :⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
https://kotakinfak.id/
https://kotakinfak.id/
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
▶️ Tlp/WA Center Wahdah Inspirasi Zakat : 085315900900⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
@wahdahinspirasizakat⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣
www.wiz.or.id


Luaskan Manfaat Sedekah Anda

Tinggalkan Balasan