Kapankah saat-saat yang paling tenang itu?
Sahabat yang agung, Umar bin Khattab Radhiyallahu ‘anhu menyebutkan:
“Hatiku tenang karena mengetahui bahwa apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku”
Konsep takdir mesti harus diperbaharui. Dan keimanan kita terhadapnya perlu sesekali diuji. Jika kita meyakini bahwa semua yang tak ditakdirkan tak akan menjadi milik kita, lalu mempercayai, bahwa sesulit apapun Impian untuk diraih—namun jika Allah berkehendak bahwa itu milikmu—semuanya akan jadi
Saat-saat paling tenang itu ialah:
Saat kau berkata “Cukuplah Allah sebagai penolongku”
Yuk gabung di grup WhatsApp Sahabat Inspirasi