BEASISWA DHUAFA WIZ, BANTU SAMBUNG KEMBALI HARAPAN CALON HAFIZH DI MAKASSAR⁣

Wiz.or.id, Makassar – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) berkomitmen untuk turut terlibat dalam pembangunan peradaban Indonesia. Salah satu targetnya adalah membantu membiayai para santri yang fokus dalam menghafalkan Al-Qur’an.⁣

Kali ini, beasiswa diberikan kepada salah seorang santri di Gowa bernama Muhammad Ammar, santri Pondok Pesantren Asy Syatibi Gowa berusia 16 tahun. Santri yang memiliki hafalan 8 juz Al-Qur’an ini adalah anak pertama dari tujuh bersaudara dari pasangan Zaiduniddin Taufik dan Annisa Qurniati.⁣

Ammar diberi beasiswa lantaran ia termasuk santri berprestasi dan kurang mampu. Ayahnya hanya bekerja serabutan, sementara ibunya adalah pedagang keliling yang berpenghasilan minim.⁣

Terkait dengan program beasiswa tersebut, Direktur Program dan Pemberdayaan Laznas WIZ Ridwan Umar menegaskan, santri harus maju dan berkembang. Baginya, santri harus didukung dengan sarana dan prasarana yang tepat dan lengkap. Salah satu yang Ridwan tawarkan adalah dalam bentuk beasiswa.⁣

“Santri harus tetap terlibat dalam proses perubahan umat dan untuk membangun peradaban Indonesia yang lebih baik. Program beasiswa ini semoga bisa menjadi gerbongnya,” kata Ridwan, ditemui disela-sela aktivitas kerjanya, Rabu (28/10/2020).⁣

Ridwan mengatakan program beasiswa tahfizh merupakan satu wujud komitmen WIZ untuk mengangkat harkat dan martabat santri sebagai garda terdepan dalam melakukan perubahan dan membangun peradaban di Indonesia.⁣

Menurut dia, santri sangat berperan dalam perjuangan bangsa dan agama. Santri juga berperan dalam membangun kekuatan, keterampilan serta serta peradaban bangsa, baik peradaban bangsa secara moral maupun peradaban ilmu pengetahuan.⁣

Untuk itu, maka WIZ, kata dia, sebagai sebuah gerakan kemanusiaan sebagai salah satu lembaga zakat nasional ingin melakukan yang terbaik dengan memanfaatkan dana zakat dan sedekah untuk perbaikan umat dan keesejahteraan bersama. []⁣

 

Tinggalkan Balasan