LAZISWahdah.com, Tolitoli — Di usianya yang terbilang masih muda, 13 tahun, gadis cantik asal Tolitoli Sulawesi Tengah ini harus berjuang melawan diabetes yang dideritanya. Tak hanya itu, akibat proses pengobatan yang terlambat lantaran masalah biaya, adik Musdalifah akhirnya mengalami kebutaan serta penurunan berat badan secara drastis sehingga ia terpaksa berjenti sekolah kelas 5 SD. Pak Rais menceritakan bahwa anaknya itu pada saat masih kecil suka mengonsumsi makanan instan,manis dan berpengawet.
”Waktu itu Ifa sering buang air kecil, kuat makan, mudah haus dan sulit tidur. Saat diperiksa ke dokter ternyata Ifa mengalami diabetes,” ucapnya dengan nada terbata-bata, Senin (14/5).
Karena keterbatasan dalam hal memenuhi biaya pengobatan, maka Ifa lambat mendapatkan penanganan dari rumah sakit. Tak banyak harapan dari Pak Rais di Ramadhan tahun ini selain mengharapkan sang anak tercinta bisa sembuh dan bermain seperti kebanyakan anak lainnya.
”Semoga Allah memberikan kesembuhan kepada Ifa. Semoga Ifa bisa kembali belajar dan bermain,” tuturnya.
Sahabat, apa yang kita rasakan jika kondisi yang saat ini dilalui oleh Ifa juga dirasakan oleh salah seorang dari keluarga kita? Bagaimana lagi jika kita yang menginginkan anak kita kembali sehat, namun semua angan-angan itu sirna karena ketiadaan biaya? Olehnya itu, selagi kita masih sehat dan anak-anak kita juga sehat maka mari kita menyisihkan sebahagiaan harta-harta kita. Kita rajut ukhuwah dengan sesama. Kita sedekahkan keterlebihan harta itu agar menjadi berkah. Sahabta, mari bantu adik Ifa berjuang melawan penyakitnya dengan berdonasi di LAZIS Wahdah melalui Bank Syariah Mandiri (451) nomor rekening : 776 900 9005 a.n LAZIS Wahdah Ramadhan dan konfirmasi transfer ke 085315900900. Mari berbagi di Ramadhan yang penuh berkah. []