KEBANYAKAN MANUSIA MEMANG LALAI
Saat matahari bersinar, maka Allah tunjukkan keindahan warna-warna ciptaan-Nya kepada kita. Tapi saat matahari terbenam, ada keindahan lain yang muncul yang tak ada pada siang.
Saat hujan turun, maka Allah tunjukkan keindahan butiran-butiran air di balik jendela rumah kepada kita. Tapi saat hujan reda, semuanya jadi tumbuh, semuanya jadi indah karena ada pelangi yang tercipta
Semuanya begitu mudah. Asal kita pandai bersyukur saja. Sebab hidup itu bukan tentang apa yang kita miliki, tapi apa yang kita syukuri. Sebesaar apapun nikmat yang kamu peroleh, namun jika kita tidak pandai bersyukur, tetap saja sia-sia
Kadang kita menginginkan satu hal, tapi Allah memberi hal yang lain pada kita. Tapi kita tak selalu tahu yang terbaik, Allah yang paling tahu yang terbaik, yang paling cocok untuk kita.
Hari ini kita merasa tak nyaman dengan ketentuan Allah, tapi boleh jadi esok-esok kita jadi paham kenapa Allah memilih kita untuk satu hal, bukannya orang yang lain, mengapa harus kita yang ditimpa satu hal diantara manusia.
Allah punya caranya sendiri untuk menempah manusia. Sebanyak bagaimana, sesering bagaimana pun kita ditempa dengan ujian, lihatlah nantinya. Bagaimana iman kita makin kokoh, kesabaran dan mental kita semakin kuat pondasinya
Asalkan kita bersabar, asalkan kita bersyukur, maka Allah akan sisipkan bahagia dalam hati, layaknya malam memberikan ketenangan yang tak diberikan pada siang hari.
Jalan ketaatan itu penuh dengan banyak sekali ujian, tapi jalan kemaksiatan pun banyak juga ujiannya. Sama-sama susah, sekalian saja ambil yang baik, asalkan syukur, asalkan sabar, semua akan Allah jadikan indah.
Dari Ibnu Abbas, dia berkata: Nabi shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “Dua kenikmatan, kebanyakan manusia tertipu pada keduanya, (yaitu) kesehatan dan waktu luang”. (HR Bukhari, no. 5933)
@wahdahinspirasizakat www.wiz.or.id www.sedekahplus.com
